Tourists who are interested in various jewelry, can bring souvenirs in the form of silver handicrafts from Yogyakarta. Currently, Yogyakarta has a silver craft center namely Kotagede Silver Craft.
The silver craft center in Yogyakarta is in the Kotagede area, Yogyakarta City. The area is famous for the center of various kinds of handicrafts made of silver. Not only jewelry, but also home decorations, statues, and so on.
Previously, Kotagede was the place where the Islamic Mataram Kingdom was founded with Panembahan Senopati as the first king. With the growth of the center of the kingdom, the existence of Kotagede craftsmen began to emerge.
Kotagede Silver Craft has emerged since the Dutch era. Initially, the silversmiths in Kotagede only carried out orders from the Yogyakarta Palace. Over time, the craftsmen are now working on orders from various parties.
The silversmiths in Kotagede are known to be skilled in the art of forging to carving. This skill has been in them for generations. Various products have been produced such as rings, brooches, miniatures, jewelry, and so on.
Kotagede is also often dubbed the 'Jewelry of Jogja' which is a popular center for silver handicrafts in Indonesia. Not only visited by domestic tourists. Many foreign tourists visit Kotagede.
Kerajinan Perak Kotagede, Perhiasan Khas Jogja yang UnikWisatawan yang tertarik dengan aneka perhiasan, bisa membawa oleh-oleh berupa kerajinan perak dari Yogyakarta. Saat ini, Yogyakarta memiliki pusat kerajinan perak yaitu Kerajinan Perak Kotagede.
Sentra kerajinan perak di Yogyakarta berada di kawasan Kotagede, Kota Yogyakarta. Kawasan tersebut terkenal dengan pusat berbagai macam kerajinan dari bahan dasar perak. Tidak hanya perhiasan saja, tetapi juga hiasan rumah, patung, dan lain sebagainya.
Dulunya Kotagede merupakan tempat berdirinya Kerajaan Mataram Islam dengan Panembahan Senopati sebagai raja pertama. Dengan tumbuhnya pusat kerajaan inilah keberadaan perajin Kotagede mulai muncul.
Kerajinan Perak Kotagede sudah muncul sejak zaman Belanda. Awalnya, para perajin perak di Kotagede hanya mengerjakan pesanan dari Keraton Yogyakarta. Seiring berjalannya waktu, para perajin kini mengerjakan pesanan dari berbagai pihak.
Para perajin perak di Kotagede dikenal piawai dalam seni menempa hingga mengukir. Keahlian ini sudah ada dalam diri mereka secara turun temurun. Berbagai produk yang sudah dihasilkan seperti cincin, bros, miniatur, perhiasan, dan lain sebagainya.
Kotagede juga sering dijuluki ‘Jewelry of Jogja’ yang menjadi sentra kerajinan perak populer di Indonesia. Tak hanya dikunjungi wisatawan domestik saja. Banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Kotagede.